Lombok Barat, NTB – Kepolisian Resor (Polres) Lombok Barat terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, jajaran Satuan Samapta Polres Lombok Barat secara rutin melaksanakan patroli preventif di sejumlah titik rawan. Salah satu fokus utama kegiatan ini adalah di sepanjang jalur Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) I dan BIL II, yang dikenal sebagai area potensial untuk aksi kriminalitas 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor) serta balap liar.
Kegiatan patroli yang dilaksanakan pada Rabu, 17 September 2025, dini hari, menjadi bukti nyata keseriusan pihak kepolisian. Dengan melibatkan empat personel Sat Samapta Polres Lombok Barat, patroli tersebut berlangsung sejak pukul 00.15 WITA. Fokus utama patroli ini adalah melakukan pemantauan dan pengawasan ketat di sepanjang jalur strategis tersebut.
Upaya Preventif untuk Mencegah Kejahatan dan Gangguan Kamtibmas
Patroli preventif ini dirancang untuk memberikan efek jera dan mendeteksi dini potensi gangguan keamanan. Dengan kehadiran polisi di lapangan, diharapkan para pelaku kejahatan akan mengurungkan niatnya. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk merespons laporan atau keluhan masyarakat terkait gangguan kamtibmas yang sering terjadi.
Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H., menegaskan pentingnya kegiatan ini. “Patroli ini kami laksanakan secara rutin, terutama di jam-jam rawan, untuk memastikan wilayah hukum Polres Lombok Barat tetap aman,” ujarnya. “Kami tidak ingin memberikan celah sedikit pun bagi para pelaku kejahatan, baik itu tindak pidana 3C maupun balap liar yang meresahkan warga. Kehadiran kami di lapangan adalah bentuk tanggung jawab kami dalam melayani dan melindungi masyarakat.”
Fokus pada Area Rawan: Jalur Bypass BIL I dan BIL II
Jalur Bypass BIL I dan BIL II menjadi perhatian khusus karena lokasinya yang panjang dan relatif sepi pada malam hari. Kondisi ini seringkali dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksi balap liar yang membahayakan pengguna jalan lainnya, serta tindak kejahatan seperti perampasan dan pencurian. Oleh karena itu, patroli yang intensif di area ini sangat krusial.
Personel yang bertugas melakukan penyisiran, pengawasan, serta memberikan imbauan kepada masyarakat yang masih beraktivitas di sekitar lokasi. Mereka juga berkoordinasi dengan petugas keamanan setempat jika diperlukan, guna memastikan patroli berjalan efektif.
Aksi Nyata dalam Menciptakan Lingkungan yang Kondusif
Selain bertujuan mengantisipasi 3C dan balap liar, kegiatan patroli ini juga merupakan bagian dari strategi Polres Lombok Barat dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif secara menyeluruh. Hal ini sejalan dengan tugas pokok Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Iptu Eko Nugroho menambahkan bahwa patroli tidak hanya sebatas pencegahan. “Kami juga berharap masyarakat dapat berperan aktif dengan memberikan informasi jika menemukan adanya aktivitas mencurigakan,” katanya. “Kerja sama antara polisi dan masyarakat adalah kunci utama dalam menjaga keamanan bersama. Kami siap merespons setiap laporan dengan cepat.”
Dengan adanya patroli rutin ini, diharapkan masyarakat di sekitar jalur Bypass BIL I dan BIL II, serta seluruh wilayah hukum Polres Lombok Barat, dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam beraktivitas. Langkah proaktif yang diambil oleh Sat Samapta Polres Lombok Barat ini diharapkan dapat menekan angka kriminalitas dan balap liar, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.